Dalam bahasa medis, daging tumbuh dikenal sebagai polip fibroepitelial atau fibroma pendek. Ini adalah pertumbuhan jinak yang muncul di dalam mulut, terutama pada gusi, bibir, pipi dalam, atau langit-langit mulut. Berikut ini adalah beberapa fakta penting tentang daging tumbuh yang perlu Anda ketahui:
1. Penyebab: Penyebab pasti dari daging tumbuh belum sepenuhnya dipahami. Namun, beberapa faktor yang dapat mempengaruhi pertumbuhan daging tumbuh termasuk trauma pada jaringan mulut, iritasi kronis, gesekan, dan peradangan. Kebiasaan buruk seperti mengunyah tembakau, mengigit kuku, atau menggigit bibir juga dapat meningkatkan risiko terbentuknya daging tumbuh.
2. Tanda dan gejala: Daging tumbuh biasanya berwarna sama dengan jaringan sekitarnya, seperti merah muda atau putih. Mereka bisa berukuran kecil, sekitar beberapa milimeter, atau lebih besar hingga beberapa sentimeter. Daging tumbuh dapat terasa lembut atau keras ketika disentuh. Beberapa orang mungkin mengalami rasa sakit atau tidak nyaman jika daging tumbuh terkena tekanan atau gesekan.
3. Jinak dan tidak berbahaya: Daging tumbuh adalah pertumbuhan jinak yang tidak bersifat kanker atau berisiko menjadi kanker. Meskipun demikian, mereka dapat menyebabkan ketidaknyamanan dan mengganggu kebersihan mulut jika berada di area yang rentan terkena gesekan atau trauma.
4. Diagnosis: Jika Anda mencurigai adanya daging tumbuh di mulut Anda, penting untuk berkonsultasi dengan dokter gigi atau dokter spesialis THT (telinga, hidung, tenggorokan). Diagnosis biasanya dilakukan dengan pemeriksaan visual dan pemeriksaan fisik langsung. Dalam beberapa kasus, dokter mungkin merekomendasikan biopsi untuk memastikan kebenaran diagnosis dan memastikan tidak ada kondisi yang lebih serius.
5. Perawatan: Dalam banyak kasus, daging tumbuh tidak memerlukan perawatan khusus jika tidak menyebabkan ketidaknyamanan atau masalah fungsional. Namun, jika daging tumbuh mengganggu makan, berbicara, atau menjaga kebersihan mulut, dokter mungkin merekomendasikan pengangkatan dengan prosedur bedah sederhana. Pengangkatan dapat dilakukan dengan menggunakan pisau bedah, elektrokauter, laser, atau metode pengangkatan lainnya.
6. Pencegahan: Beberapa langkah pencegahan dapat membantu mengurangi risiko daging tumbuh di mulut. Pertama, hindari kebiasaan buruk seperti mengunyah tembakau, mengigit kuku, atau menggigit bibir. Kedua, pertahankan kebersihan mulut yang baik dengan menyikat gigi secara teratur, menggunakan benang gigi, dan berkumur dengan air kumur antiseptik.